JPNOnline.com – Akses jalan utama yang menghubungkan beberapa kecamatan di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, nyaris putus total akibat kerusakan parah yang terjadi di ruas jalan Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo. Kerusakan ini mengakibatkan gangguan serius terhadap aktivitas warga, terutama dalam sektor transportasi dan perekonomian lokal.
Dari pantauan di lapangan, kerusakan terletak pada badan jalan yang mengalami ambles cukup dalam setelah gorong-gorong jembatan di bawahnya jebol. Insiden tersebut mengakibatkan munculnya lubang besar di tengah jalan, yang membuat jalur tersebut kini hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan pejalan kaki. Sementara kendaraan roda empat dan lebih besar dialihkan ke jalur alternatif yang sempit dan kurang layak untuk dilalui kendaraan berat.
Ruas jalan yang rusak ini merupakan jalur utama penghubung Kecamatan Watulimo dengan Kecamatan Kampak, serta menjadi akses penting bagi masyarakat di wilayah pesisir selatan Trenggalek. Warga setempat mengaku sudah resah sejak awal munculnya retakan yang kemudian berkembang menjadi kerusakan besar.
Teguh Santoso, salah satu warga Desa Gemaharjo, menuturkan bahwa kerusakan jalan tersebut sudah terjadi sejak sepekan terakhir dan semakin memburuk dari hari ke hari. “Kerusakan ini sangat mengkhawatirkan, karena sudah tampak ada rongga besar di bawah permukaan jalan. Kami takut kalau dibiarkan, akses jalan ini bisa benar-benar putus,” ujar Teguh kepada wartawan, Jumat (23/5).
Ia juga menambahkan bahwa kerusakan jalan ini tidak hanya menyulitkan mobilitas warga, tetapi juga berdampak langsung pada sektor ekonomi desa. Banyak pengusaha kecil, petani, hingga pelaku usaha transportasi mengeluhkan sulitnya distribusi barang dan hasil pertanian sejak jalan mulai rusak.
Merespons kondisi tersebut, pemerintah desa bersama aparat kepolisian dan dinas terkait telah memasang garis pembatas di sekitar area lubang untuk mencegah kecelakaan. Namun, warga menilai langkah itu belum cukup jika tidak diiringi dengan tindakan perbaikan segera dari pemerintah daerah.
“Harapan kami pemerintah kabupaten bisa segera turun tangan. Jalan ini sangat vital. Kalau tidak segera diperbaiki, bisa-bisa semua akses ekonomi dan sosial lumpuh,” tambah Teguh.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Trenggalek, hingga berita ini diturunkan, belum memberikan keterangan resmi terkait langkah penanganan jalan rusak tersebut. Namun pihak kecamatan telah mengirim laporan darurat ke Pemkab dan berharap perbaikan bisa dilakukan dalam waktu dekat, sebelum kerusakan semakin meluas.
Warga diminta tetap berhati-hati saat melintasi area tersebut, terutama saat malam hari, karena penerangan di sekitar lokasi rusak masih sangat minim.
Baca Juga: Warga Candirejo Ponggok Blitar Keluhkan Jalan Rusak Berat Akibat Truk Pasir
Situasi ini menjadi pengingat akan pentingnya perawatan infrastruktur dasar, terutama jalan penghubung antarwilayah yang berperan vital dalam mendukung kehidupan masyarakat desa.(Red)
