Launching Program ANTING BERLIAN Di Puskesmas Mojowarno Jombang

JPN-Jombang

Foto: Bupati Jombang Warsubi Saat Peluncuran Program Anting Berlian Di Puskesmas Mojowarno Jombang
banner 120x600

JPNOnline.com – Peluncuran program Aksi Nyata Tangani Stunting Berkelanjutan (Anting Berlian) di Puskesmas Selorejo, Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, berlangsung pada Senin (05/05/2025) dan dipimpin langsung oleh Bupati Jombang, H. Warsubi. Program Anting Berlian ini merupakan langkah nyata Pemerintah Kabupaten Jombang dalam menekan prevalensi stunting, demi mewujudkan generasi anak-anak berkualitas dan memastikan bahwa tidak ada bayi dan balita yang mengalami stunting di daerah ini.

Kedatangan Bupati Jombang disambut meriah oleh Muspika Mojowarno, Kepala Dinas Kesehatan Jombang, Kepala Puskesmas Mojowarno, serta kepala desa se-Kecamatan Mojowarno. Sebelum acara peluncuran, Bupati melakukan tinjauan terhadap Gebyar Pangan Murah yang diselenggarakan di halaman Puskesmas.

banner 728x90

Dalam sambutannya, Bupati menyatakan bahwa program Anting Berlian merupakan bagian dari strategi besar Pemkab Jombang untuk mengatasi masalah stunting secara terencana dan berkelanjutan. Ia menargetkan penurunan angka stunting dari 4,7 persen menjadi 3 persen pada tahun ini. “Kami meminta Dinas Kesehatan Jombang untuk segera berkoordinasi dengan sektor-sektor terkait agar langkah penanganan dapat berjalan lebih efektif,” ujarnya.

Bupati juga menekankan pentingnya langkah pencegahan dalam penanganan stunting, yang dimulai sejak masa kehamilan dan menyusui. Ibu-ibu diharapkan memenuhi kebutuhan vitamin, kalsium, dan gizi yang cukup agar dapat melahirkan anak-anak yang sehat dan bergizi. “Sebagai wujud nyata komitmen pemerintah, Pemkab Jombang juga mendistribusikan 14. 760 kotak bantuan untuk ibu hamil dan balita yang mengalami stunting. Bantuan ini disalurkan langsung pada momen peluncuran program Anting Berlian,” tambahnya.

Di sisi lain, Plt. Camat Mojowarno, M. Roni Afriandi, menyampaikan sambutan positif terhadap program Anting Berlian, berharap penekanan angka stunting di Kecamatan Mojowarno dapat mencapai zero stunting. “Kami sangat mendukung dan akan selalu bersinergi dengan Puskesmas serta pihak-pihak terkait di Kecamatan Mojowarno, agar bayi dan balita sebagai generasi masa depan bangsa dapat tumbuh dengan sehat,” tuturnya. (FTR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *