Pemkab Jombang Dukung Peningkatan Ekonomi Melalui IKM

JPN-Jombang

Foto: Wabup Jombang Saat Kunjungi Pelaku UMKM Di Desa Kedawong Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang
banner 120x600

JPNOnline.com – Pemerintah Kabupaten Jombang menunjukkan komitmen yang nyata dalam memajukan perekonomian daerah. Hal ini terlihat dari kunjungan kerja Bupati Jombang, Warsubi, yang diwakili oleh Wakil Bupati Jombang, Salmanudin, ke Balai Desa Kedawong, Kecamatan Diwek.Rabu (30/04/2025)

Kunjungan ini merupakan bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Jombang yang bertujuan untuk mempercepat peningkatan ekonomi melalui pemberdayaan Industri Kecil dan Menengah (IKM).

banner 728x90

Dalam kunjungan tersebut, Wakil Bupati didampingi oleh Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang, Drs. Suwignyo, MM. Suwignyo mengungkapkan bahwa pelatihan IKM telah dilakukan selama 10 hari berturut-turut, memberdayakan berbagai jenis industri, mulai dari anyaman, tape, hingga gerabah. Pelatihan mencakup semua aspek, mulai dari pembuatan, pengembangan, pengemasan, uji kesehatan, hingga pemasaran.

Disdagrin siap memberikan pendampingan langsung kepada IKM, termasuk memfasilitasi legalitas pelaku usaha, memberikan materi digital marketing, dan literasi keuangan serta manajemen. Wakil Bupati Salmanudin juga menekankan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mendengarkan, memfasilitasi, dan mendukung perkembangan sektor riil yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Disdagrin telah meluncurkan program strategis berjudul “Gaspol Ekonomi Rakyat: 100 Hari Akselerasi Sentra IKM Jombang”. Program ini diwujudkan dalam beberapa kegiatan pembinaan, seperti Inkubator Bisnis Sentra Tape Ketan Hijau di Desa Kedawong dan Pelatihan Teknis Anyaman Bambu di Desa Grogol.

Dengan adanya program ini, diharapkan para pelaku IKM dapat semakin berkembang dan meningkatkan daya saing produk mereka. Pemerintah Kabupaten Jombang optimis bahwa peningkatan daya saing produk IKM akan berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan, ” (FTR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *