JPNOnline.com – Kabupaten Jombang mengadakan apel akbar untuk memperingati Hari Desa Nasional 2025 di Lapangan Agro Wisata Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandarkedungmulyo, pada Rabu pagi, 15 Januari 2025. Acara ini dipimpin oleh Penjabat Bupati Jombang, Dr. Drs. Teguh Narutomo, M. M. , dan dihadiri oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat, serta kepala desa beserta perangkatnya dari seluruh Kabupaten Jombang.
Peringatan Hari Desa Nasional kali ini istimewa, karena merupakan perayaan resmi pertama setelah ditetapkannya melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2024, yang menetapkan tanggal 15 Januari sebagai Hari Desa Nasional.
Dalam peringatan ini, Pemkab Jombang menunjukkan komitmen yang kuat untuk mendukung kebijakan pemerintah pusat, terutama dengan menyelaraskan prioritas pembangunan daerah dengan delapan program prioritas Asta Cita.
Salah satu fokus utama adalah meningkatkan kemandirian desa serta mewujudkan kehidupan masyarakat yang harmonis. Hal ini diwujudkan melalui program unggulan “Desa Mantra” (Desa Maju dan Sejahtera), yang mengedepankan kolaborasi antara pemerintah daerah dan desa dalam mempercepat pembangunan, memberdayakan masyarakat, dan memenuhi kebutuhan mereka, seperti yang dijelaskan oleh Teguh Narutomo.
Sebagai bagian dari tema ketahanan pangan, pemerintah meluncurkan gerakan menanam tanaman pangan di desa melalui program yang dikenal sebagai “Gema Tandan Desa”. Setiap desa diwajibkan mengalokasikan minimal 20% dari Dana Desa untuk kegiatan ketahanan pangan, guna memastikan ketersediaan pangan lokal dan meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan yang terjangkau, sehat, dan beragam. Upaya ini juga berupaya untuk mengintegrasikan nilai-nilai agama, keyakinan, dan budaya masyarakat dalam menciptakan sistem pangan yang inklusif dan berkelanjutan.
Untuk memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Jombang, pemerintah daerah menekankan pentingnya kolaborasi antara semua pihak. Beberapa program strategis telah dirancang, termasuk optimalisasi penyediaan dan penyaluran pupuk subsidi, bantuan sarana produksi pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan, serta pengembangan lumbung desa dan dana talangan untuk petani. Peningkatan pembangunan jaringan irigasi dan jalan usaha tani juga menjadi fokus utama, di samping pengembangan kawasan pertanian, peternakan, perkebunan, dan pemasyarakatan pupuk organik.
Melalui berbagai program ini, Pemkab Jombang berharap setiap desa di 21 kecamatan dapat mencapai swasembada pangan, yang pada gilirannya menjadi fondasi kuat untuk ketahanan pangan nasional. Momentum peringatan Hari Desa Nasional ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan desa-desa yang mandiri dan sejahtera.
Di akhir sambutannya, Penjabat Bupati Jombang menyatakan harapannya agar semua upaya ini dapat memberikan berkah bagi semua pihak serta berkontribusi positif bagi kemajuan bangsa. Dia juga berharap semangat kebersamaan dan gotong royong tetap terjaga dalam membangun desa menuju Indonesia yang lebih baik.
Setelah apel, Penjabat Bupati Jombang, Teguh Narutomo, didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs. Purwanto, MKP, serta Kepala DPMD Kabupaten Jombang, Sholahuddin H. S. , S. STP. , M. Si, menyerahkan penghargaan kepada Kecamatan yang mendapatkan penetapan APBDes tercepat, seperti Kecamatan Bandarkedungmulyo, Bareng, Ngoro, Gudo, dan Kudu. Acara diakhiri dengan penanaman simbolis bibit cabe yang diikuti oleh kecamatan dan desa se-Kabupaten Jombang. (FTR)