LBH

Sopir Mobil Ford Diduga Mabuk dan Tewas Setelah Menabrak Gerobak Sampah di Surabaya

Peristiwa

banner 120x600

Jombang – JPNOnline – Pada hari Minggu, 8 Desember 2024, sekitar pukul 04. 00 WIB, sebuah mobil Ford menabrak sepeda motor gerobak sampah di Jalan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, Surabaya. Kecelakaan ini menyebabkan kematian pengemudi mobil di lokasi kejadian.

Kepala Satlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman, mengungkapkan bahwa sopir yang berinisial FFP (22), seorang pelajar asal Solo, diduga dalam pengaruh alkohol, karena baru saja meninggalkan tempat hiburan malam. “Kami menduga pengemudi baru saja pulang dari rumah hiburan umum,” jelas Arif dalam konfirmasi pada Selasa (10/12/2024).

Polisi menemukan empat bukti pembayaran dari tempat hiburan malam yang sama di Jalan Raya Kertajaya Indah, Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya. Salah satu bukti pembayaran menunjukkan pembelian pada Minggu dini hari, sekitar pukul 00. 16 WIB, yang mencakup minuman alkohol merek Gordon’s Pink, satu API putih, dua Coke Can, serta empat es batu, dengan total pembayaran sebesar Rp1. 012.

Kejadian kecelakaan terjadi saat kendaraan dengan nomor polisi AB1404GW melaju dari arah timur ke barat di Jalan Kertajaya, pada saat lalu lintas cukup sepi. Iptu Suryadi, Kanit Gakkum Sat Lantas Polrestabes Surabaya, menyatakan bahwa mobil Ford tersebut tiba-tiba melaju tidak stabil dan menabrak sepeda motor gerobak sampah yang berada di depannya. “Pengemudi tampak tidak konsentrasi dan oleng ke kanan, yang menyebabkan tabrakan dengan motor gerobak sampah berplat nomor L2320RZ,” ungkap Suryadi.

Setelah menabrak gerobak sampah, kendaraan tersebut kembali kehilangan kendali dan menabrak sebuah pohon di tepi jalan, mengakibatkan kerusakan parah pada bagian depan mobil dan membuat pintu kanan terlepas.

Akibat insiden tersebut, sopir Ford, FFP, dinyatakan meninggal di lokasi, sementara empat penumpang lainnya dilarikan ke rumah sakit dengan berbagai luka, termasuk luka di wajah, patah tulang rahang, serta lecet pada kaki dan tangan. Semua penumpang segera dibawa ke RSUD dr. Soetomo untuk mendapatkan perawatan medis.” (Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *